Tarian manja dikala senja.
Menghentak rancak bersama ombak.
Lentik jari mengukir pasir.
Sebentar saja namamu tlah terukir.
Aku benci kesendirian ini.
Aku lelah menginjak duri.
Aku marah pada tempatku berdiri.
Kenapa tak di tempatmu duduk.
Tarian manja dikala senja.
Luruh bersama mentari senja.
23:23 27/09/2010
Sunday, October 17, 2010
Tarian Senja
Di Publikasikan
Jon Moekidi
pada
Sunday, October 17, 2010
Advertisement
Advertisement
Tags :
Sajak
Related : Tarian Senja
Cinta yang LainSatu yang seribu. tak sebanding denganmu, ibu. Dalam diam bibirmu berjuta do'a tertabur untukku, anakmu. Dalam pandang sayu itu, tersirat kasih yang tak pernah la ...
Surga BagikuSurga, bagiku seperti tepian sungai dengan batu batu legam bulat kecil berkawan bening, ada kamu.Surga, bagiku seperti hujan rintik dini hari, ada hangat tubuhmu.Surga, ...
Kepala Batu"senandung gersang di padang ilalang, mengungkapkan kerinduan pada hujan yang tak akan datang" kukira raja katak yang menggonggong, ternyata kau.. kau bilang aku sama pi ...
Lara yang Sepi sang Penyairkawan penyair adalah malam. gurat halus sang rembulan penghibur laranya. dan riuh belalang di petak sawah adalah kawan diskusi yang jujur dan tak terkalahkan baginya. da ...
Rindu Senyummu Setelah Hujanjelaga manyaru kabut menindih hati kalut setelah hujan malam saat aku dibeku rindu bukan jalanan yang kurisaukan tidak juga selimut yang kurindukan tetapi senyummu tet ...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment